RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN - Memahami Prinsif Kerja Mesin Tenaga Fluida
RENCANA
PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(
RPP )
Satuan
Pendidikan : SMK
Nama
Sekolah : SMK ONDAK JAYA
Mata
Pelajaran : DASAR PERANCANGAN TEKNIK MESIN
Kelas/Semester : X TP 1 / GASAL
Materi
Pokok/Tema/Topik : Memahami prinsip kerja mesin tenaga fluida
Alokasi
Waktu : 4 Jam Pelajaran
Jumlah
Pertemuan : 7
Pertemuan
Ke : 2 dan 3 (4x45menit)
Kompetensi Inti
KI
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif, dan
menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia.
KI
3. Memahami, menerapkan dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, dan
prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya, dan humaniora dalam wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan,
dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam bidang kerja
spesifik untuk memecahkan masalah.
KI
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan
mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
Kompetensi Dasar
KD
1. Menyadari sempurnanya ciptaan Tuhan tentang alam dan fenomenanya dalam
mengaplikasikan prinsip kerja
mesin tenaga fluida pada kehidupan sehari-hari.
KD 2. Mengamalkan nilai-nilai ajaran agama sebagai
tuntunan dalam mengaplikasikan prinsip kerja mesin tenaga fluida dalam
kehidupan sehari-hari.
KD
3. Mengamalkan perilaku
jujur, disiplin, teliti, kritis, rasa ingin tahu, inovatif dan tanggungjawab
dalam mengaplikasikan prinsip kerja
mesin tenaga fluida pada kehidupan
sehari-hari.
KD 4. Menghargai kerjasama, toleransi, damai, santun,
demokratis, dalam menyelesaikan masalah perbedaan konsep berpikir dalam
mengaplikasikan prinsip kerja mesin tenaga fluida kehidupan
sehari-hari.
KD 5. Menunjukan sikap responsive, proaktif,
konsisten, dan berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial sebagai
bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam mengaplikasikan prinsip
kerja mesin tenaga fluida.
KD
6. Mengidentifikasi prinsip
kerja mesin tenaga fluida.
KD
7. Mengklasifikasai proses prinsip kerja mesin tenaga fluida.
Indikator
1.
Siswa dapat menjelaskan
jenis dan fungsi prinsip kerja mesin tenaga fluida.
2.
Siswa dapat menjelaskan
prinsip kerja mesin tenaga fluida
3. Siswa dapat menjelaskan klasifikasi proses prinsip
kerja mesin tenaga fluida
Tujuan
Pembelajaran
1.
Siswa memahami
jenis dan fungsi prinsip kerja mesin tenaga fluida
2.
Siswa memahami prinsip
kerja mesin tenaga fluida.
3.
Siswa
mengatahui klasifikasi proses prinsip
kerja mesin tenaga fluida.
Materi
Ajar/Pembelajaran
A. prinsip
kerja mesin tenaga fluida
Pengertian
dan definisi Mesin Fluida
Mesin fluida adalah
mesin yang berfungsi utuk merubah energi mekanik menjadi energi potensial dan
sebaliknya, merubah energi mekanik dalam bentuk fluida, dimana fluida yang
dimaksud adalah air, uap, dan gas.
Berdasarkan pengertian
diatas maka secara umum mesin – mesin fluida dapat
digolongkan dalam dua golongan yaitu :
1. Golongan mesin – mesin
kerja , yaitu berfungsi untuk merubah energi mekanis menjadi energi fluida,
contohnya : pompa, blower, compressor, dan lain– lain.
2. Golongan mesin – mesin
tenaga yang berfungsi untuk merubah energi fluida menjadi energi mekanis
seperti : turbin air, turbin uap, kincir angin, dan lain – lain.
Definisi Fluida :
Fluida adalah zat cair
yang berubah bentuk secara continiu ( terus menerus ) bila terkena tegangan
geser, brapan pun kecilnya tegangan gesr tersebut. Gaya geser adalah komponen
yang menyinggung permukaan dan gaya yang dibagi dengan luas permukaan tersebut
adalah tegangan geser rata – rata pada permukaan itu. Tegangan geser pada suatu
permukaan titik adalah nilai batas perbandingan gaya geser terhadap gaya luar
hingga menjadi titik tersebut.
Macam macam mesin fluida :
1. Pompa
a. Pengertian
pompa
Pompa adalah mesin
fluida yang digunakan untuk mengalirkaan fluida inkompresible (
tidak mampu mampa ) dari suatau tempat ketempat yang lain, dari
suatu tempat yang rendah ketempat yang lebih tinggi atau dari tekanan yang
rendah ke tekanan yanglebih tinggi.Dalam hal ini pembahasan pompa tidak
terlepas dari pembahasan pipa isap ( suction pipe ) dan
pipa tekan ( discharge ) yang secara keseluruhan juga tentang
pemompaan ( pumping system ).
b. Macam
macam pompa dan penjelasannya
1) Pompa aliran radial
Arah aliran dalam sudu
gerak pada pompa aliran radial pada bidang yang tegak lurus terhadap poros dan
head yang timbul akibat dari gaya sentrifugal itu sendiri. Pompa aliran radial
mempunyai head yang lebih tinggi jika dibandingkan dengan pompa jenis yang
lain.
2) Pompa aliran aksial
Arah aliran
dalam sudu gerak pada pompa aliran aksial terletak pada bidang yang sejajar
dengan sumbu poros dan head yang timbul akibat dari besarnya gaya angkat dari
sudu – sudu geraknya. Pompa aliran aksial mempunyai head yang lebih rendah
tetapi kapasitasnya lebih besar.
3) Pompa
Screw
Pompa
screw memiliki satu atau lebih screw. Untuk pompa screw dengan screw tunggal,
screw berputar didalam screw housing, dan fluida akan terbawa kedepan
sesuai putaranscrew. Pompa screw dengan screw lebih dari satu,
masing-masing screw saling bertemu. Ulir dari kedua screw dibuat presisi
sehingga terjadi perapatan antara kedua screw tersebut maupun terhadap housing.
Gerakan screw mengakibatkan fluida dari sisi hisap masuk kedalam ruang diantara ulir dari masing-masing screw dan housing. Pertemuan ulir dari masing-masing screw yang berputar mengakibatkan fluida terdorong ke sisi tekan ( discharge ). Pompa jenis ini digunakan untuk memompa sampai tekanan 50 kg/cm2 dengan putaran mencapai 3500 Rpm, namun umumnya hanya pada putaran 1750 Rpm. Pengaturan jumlah aliran dilakukan dengan mengubah putaran atau mengembalikan ke sisi hisap / reservoir.
Gerakan screw mengakibatkan fluida dari sisi hisap masuk kedalam ruang diantara ulir dari masing-masing screw dan housing. Pertemuan ulir dari masing-masing screw yang berputar mengakibatkan fluida terdorong ke sisi tekan ( discharge ). Pompa jenis ini digunakan untuk memompa sampai tekanan 50 kg/cm2 dengan putaran mencapai 3500 Rpm, namun umumnya hanya pada putaran 1750 Rpm. Pengaturan jumlah aliran dilakukan dengan mengubah putaran atau mengembalikan ke sisi hisap / reservoir.
4) Pompa resiprokating
Reciprocating
pump adalah suatu jenis dari Positive Displacement
Pump dengan menggunakan aksi displacement. Pompa
Reciprocating, jika perpindahan dilakukan oleh maju mundurnya jarum
piston. Pompa reciprocating merupakan pompabolak-balik
yang dirancang untuk menghasilkan kapasitas yang
cukup besar dan merupakan pompa yang
mengubah energymekanis penggeraknya menjadi energy aliran fluida dengan menggunakan bagian pompa
yang bergerak bolak-balik di dalamsilinder.
2. Kompresor
a. Pengertian
Kompresor
Kompresor
adalah mesin atau alat mekanik yang berfungsi untuk meningkatkan tekanan atau
memampatkan fluida gas atau udara. Kompresor biasanya menggunakan motor
listrik, mesin diesel atau mesin bensin sebagai tenaga penggeraknya. Udara
bertekanan hasil dari kompresor biasanya diaplikasikan atau digunakan pada
pengecatan dengan teknik spray/ air brush, untuk mengisi angin ban,
pembersihan, pneumatik, gerinda udara (air gerinder) dan lain sebagainya.
b. Macam
macam Kompresor dan Penjelasannya
1) Kompresor
Aliran Radial
Percepatan
yang ditimbulkan oleh kompresor aliran radial berasal dari
ruangan ke ruangan berikutnya secara
radial. Pada lubang masuk pertama
udara dilemparkan keluar menjauhi sumbu.
Bila kompresornya bertingkat,
maka dari tingkat pertama udara akan dipantulkan
kembali mendekati sumbu.Dari tingkat pertama masuk lagi ke tingkat berikutnya,
sampai beberapa tingkat sesuai yang dibutuhkan.Semakin banyak tingkat dari
susunan sudusudu tersebut maka akan semakin tinggi tekanan udara yang
dihasilkan.Prinsip kerja kompresor radial akan mengisap udara luar melalui
sudu-sudu rotor, udara akan terisap masuk ke dalam ruangan isap lalu
dikompresi dan akan ditampung pada tangki penyimpanan udara bertekanan
hingga tekanannya sesuai dengan kebutuhan.
2) Kompresor aksial
Kompresor aksial adalah kompresor yang berputar dinamis yang menggunakan serangkaian kipas airfoil untuk semakin menekan aliran fluida. Aliran udara yang masuk akan mengalir keluar dengan cepat tanpa perlu dilemparkan ke samping seperti yang dilakukan kompresor sentrifugal. Kompresor aksial secara luas digunakan dalam turbin gas/udara seperti mesin jet, mesin kapal kecepatan tinggi, dan pembangkit listrik skala kecil.
Kompresor aksial adalah kompresor yang berputar dinamis yang menggunakan serangkaian kipas airfoil untuk semakin menekan aliran fluida. Aliran udara yang masuk akan mengalir keluar dengan cepat tanpa perlu dilemparkan ke samping seperti yang dilakukan kompresor sentrifugal. Kompresor aksial secara luas digunakan dalam turbin gas/udara seperti mesin jet, mesin kapal kecepatan tinggi, dan pembangkit listrik skala kecil.
3) Kompresor screw
Kompresor screw merupakan jenis kompresor dengan mekanisme putar perpindahan positif, yang umumnya digunakan untuk mengganti kompresor piston, bila diperlukan udara bertekanan tinggi dengan volume yang lebih besar.
Kompresor screw merupakan jenis kompresor dengan mekanisme putar perpindahan positif, yang umumnya digunakan untuk mengganti kompresor piston, bila diperlukan udara bertekanan tinggi dengan volume yang lebih besar.
4) Kompresor Reciprocating
Kompresor Reciprocating merupakan salah satu jenis kompresor yang telah digunakan untuk aplikasi yang sangat luas. Kecepatan alir masuknya dapat mencapai 100 hingga 10000 cfm (cubic feet per meter). Kompresor ini terdiri dari serangkaian penggerak mekanis seperti dalam rangkaian mekanis motor bakar. Terdapat kesamaan komponen-komponen utama antara kompresor torak dengan motor bakar diantaranya piston, batang penggerak, silinder piston, crank shaft, dan sebagainya.
Kompresor Reciprocating merupakan salah satu jenis kompresor yang telah digunakan untuk aplikasi yang sangat luas. Kecepatan alir masuknya dapat mencapai 100 hingga 10000 cfm (cubic feet per meter). Kompresor ini terdiri dari serangkaian penggerak mekanis seperti dalam rangkaian mekanis motor bakar. Terdapat kesamaan komponen-komponen utama antara kompresor torak dengan motor bakar diantaranya piston, batang penggerak, silinder piston, crank shaft, dan sebagainya.
Pendekatan/Strategi/Metode
Pembelajaran
1. Pendekatan : Scientific
2. Metode : Diskusi, Eksperimen, dan Penugasan,
dll
3. Model : Discovery Learning
Media, Alat,
Bahan dan Sumber Belajar
Media
·
Tab 4 samsung 10
in
Sumber Belajar
1.Buku Teori mesin tenaga fluida
2.Buku
referensi dan artikel yang sesuai
3. http://spendfreetime.blogspot.com/2016/04/mesin-fluida.html
Kegiatan
Pembelajaran
Kegiatan
|
Deskripsi
Kegiatan
|
Alokasi
Waktu
|
|
Guru
|
Siswa
|
||
Pendahuluan
|
1. Memberikan
salam, mengkondisikan kelas dan pembiasaan, mengajak dan memimpin berdoa,
menanyakan kondisi siswa dan mempresensi
2. Memberi
motivasi pada siswa
3. Melakukan
apersepsi dan pretest
4. Menyampaikan
kompetensi dasar, tujuan pembelajaran, metode, dan penilaian
Mengamati
·
Memperagakan
·
Meminta siswa supaya
mengamati peragaan dan sumber belajar
·
Mengamati dan
membimbing siswa
|
1. Menjawab
salam, menertibkan tempat duduk dan menertibkan diri, berdoa, menjawab
keadaan kondisinya, dan kehadirannya
2. Termotivasi
3. Memperhatikan
dan mengerjakan pretest
4. Memperhatikan
Mengamati
·
Memperhatikan
·
Mengamati peragaan dan
sumber belajar
·
Menanyakan hal – hal
yang belum jelas dalam pengamatan
|
10
menit
|
Inti
|
Mengamati
·
Memperagakan
·
Meminta siswa supaya
mengamati peragaan dan sumber belajar
·
Mengamati dan
membimbing siswa
Menanya
·
Meminta siswa supaya
melakukan diskusi mulai dari mengidentifikasi dan merumuskan masalah terhadap
obyak yang diamati pada kelompoknya
·
Mengamati,
membimbing, dan menilai kegiatan siswa
Mencoba/mengumpulkan
informasi
·
Memberikan
permasalahan dan meminta siswa untuk melakukan percobaan/praktek pada kelompoknya
·
Mengamati, membimbing
, dan menilai kegiatan siswa
Mengasosiasi/menganalisis
informasi
·
Mengarahkan siswa
supaya menggali informasi/mengumpulkan data, menganalisa, dan membuat
kesimpulan
·
Mengamati,
membimbing, dan menilai kegiatan siswa
Mengkomunikasikan
·
Meminta untuk membuat
laporan dan menyimpulkan hasil percobaan/praktek dalam kelompoknya
·
Meminta setiap
perwakilan kelompok untuk menyampaikan/menampilkan hasil percobaan/praktek
dan kesimpulan diskusi
·
Mengamati,
membimbing, dan menilai kegiatan siswa
Mencipta
·
Meminta siswa supaya
mewujudkan/mempraktekan hasil kajian teoritis dari kegiatan mengkomunikasikan
|
Mengamati
·
Memperhatikan
·
Mengamati peragaan
dan sumber belajar
·
Menanyakan hal – hal
yang belum jelas dalam pengamatan
Menanya
Melakukan diskusi, mengidentifikasi masalah dan
merumuskan masalah di kelompoknya
Mencoba
Melakukan percobaan/ praktek di kelompoknya
Mengasosiasi
Mengumpulkan informasi/ data, melakukan analisis,
dan menyimpulkan
Mengkomunikasikan
·
Membuat laporan dan
kesimpulan hasil percobaan/ praktek dalam kelompoknya
·
Mempresentasikan
hasil percobaan/ praktek beserta kesimpulannya
Mencipta
Mewujudkan/ mempraktekkan hasil kajian teoritis
dari kegiatan mengkomunikasikan
|
70
menit
|
Penutup
|
1. Mengajak
dan mengarahkan siswa untuk membuat rangkuman/ kesimpulan
2. Memberikan
evaluasi/ penilaian dalam bentuk post test/ tugas
3. Memberikan
remidi/ pengayaan dalam bentuk tugas
4. Memberikan
arahan tindak lanjut pembelajaran, (mengajak dan memimpin berdoa untuk
pelajaran terakhir)
|
1. Membuat
rangkuman/ kesimpulan bersama guru
2. Mengerjakan
tes/ tugas yang diberikan
3. Mencatat
tugas yang diberikan untuk dikerjakan dirumah
4. Memperhatikan
arahan guru (berdoa)
|
10
menit
|
A. PenilaianHasilBelajar
1.
Teknik
Penilaian :
a.
KI-1
dan KI-2 dengan pengamatan / observasi.
b.
KI-3
dengan Tes Tertulis.
c.
KI-4 dengan
portofolio
2.
Bentuk
Instrumen dan Instrumen
a)
Bentuk
Instrumen: Tes tertulis (Uraian)
Instrumen:
1.
Sebutkan jenis-jenis prinsip
kerja mesin tenaga fluida beserta fungsinya ?
2.
Sebutkan dan
jelaskan klasifikasi proses prinsip kerja mesin tenaga fluida!
3.
Sebutkan dan
jelaskan metode prinsip kerja mesin tenaga fluida!
3.
Prosedur
penilaian
No
|
Aspek yang dinilai
|
Teknik Penilaian
|
Waktu Penilaian
|
1.
|
Sikap
|
a.
Menghayati
dan mengamalkan ajaran agama di amati selama proses KBM
b. Bekerjasama di amati dalam kegiatan kelompok.
c.
Toleransi
di amati dalam diskusi ketika terjadi proses pemecahan masalah yang berbeda.
d. Menjaga dan memelihara kebersihan lingkungan
|
Dalam pembelajaran dan saat
diskusi (selama kegiatan inti)
|
2.
|
Pengetahuan
|
Tes tertulis bentuk uraian mengenai bentuk uraian mengenai alat keselamatan kerja yang harus
digunakan pada saat melakukan kerja mesin tenaga fluida.
|
Ulangan Penyelesaian tugas individu, pada akhir KD
|
3.
|
Keterampilan
|
Presentasi
Masing-masing kelompok mempresentasikan hasil diskusi tentang alat keselamatan kerja yang harus
dipakai saat bekerja pada mesin tenaga fluida.
|
Penyelesaian tugas (individu)
|
B. Pedoman
Penskoran dan Penilaian
1.
Indikator
penskoran sikap Toleransi
Skor
|
Deskripsi
|
4
|
-
Selalu
membantu/menawarkan bantuan pada teman dan
guru yang sedang mengalami kesulitan
|
3
|
Sering membantu/menawarkan
bantuan pada teman dan guru yang
sedang mengalami kesulitan
|
2
|
Kadang-kadang membantu/menawarkan
bantuan pada teman dan guru yang
sedang mengalami kesulitan
|
1
|
Tidak pernah membantu/menawarkan
bantuan pada teman dan guru yang
sedang mengalami kesulitan
|
2.
Indikator
penskoran sikap Kerja sama
Skor
|
Deskripsi
|
4
|
-
Selalu
mengajak / menawarkan pada teman untuk bersama-sama menyelesaikan suatu
tujuan tertentu
|
3
|
Sering mengajak / menawarkan pada
teman untuk bersama sama menyelesaikan suatu tujuan tertentu
|
2
|
Kadang-kadang mengajak /
menawarkan pada teman untuk bersama sama menyelesaikan suatu tujuan tertentu
|
1
|
Tidak pernah mengajak /
menawarkan pada teman untuk bersama sama menyelesaikan suatu tujuan tertentu
|
3.
Indikator
penskoran Pengetahuan
Setiap nomor soal apabila benar nilai 50
Apabila setiap nomor jawabannya kurang sempurna akan diberi skor 25
Kriteria penilaian tes uraian
91 - 100 :
Sangat baik
81 -
90 : Baik
77 -
80 : Cukup
65
– 76 : Kurang
NTB, 23 Agustus 2018
Guru
Mapel,
Khairul
Fuadi, Spd
NIK…………......
Tidak ada komentar:
Posting Komentar